Dampak Positif dan Negatif masturbasi

Sesuai yang gue janjikan kemarin kali ini gue akan membahas tentang dampak positif dan negatifnya masturbasi. Bagi kalian yang pengen tahu silahkan baca sampai akhir ya..
Masturbasi atau onani adalah kegiatan merangsang diri secara seksual yang dilakukan dengan menyentuh, memijat , meraba bagian yang dapat menimbulkan sensasi seksual secara mandiri. Para ahli berpendapat masturbasi itu baik jika dilakukan sesuai aturan dan frekuensi yang tepat nah kali ini gue bakal jabarin yang baiknya dulu

(+) Positif
1. Menghilangkan stress
2. Mengatasi insomnia dan memperbaiki kualitas tidur
3. Mencegah kanker prostat
4. Memberikan persepsi terhadap bentuk tubuh
5. Meningkatkan rasa percaya diri pada pasangan

( - ) negatif
1. Atrofi (penyusutan) otak depan, yakni bagian otak yang mengatur kepribadian, cara pengambilan keputusan, dan pola berpikir bijak. Penyusutan bagian otak ini membuat seseorang cenderung bersikap impulsif, tidak rasional, dan sulit berkonsentrasi.
2. Nyeri pada organ reproduksi
3. Disfungsi seksual, termasuk kemandulan
4. Gangguan masturbasi kompulsif ( kecanduan )
5. Sulit mencapai klimaks dan akhirnya ejakulasi
6. Memicu prostat ( loh bukannya tadi mencegah ya? Mencegah risiko prostat berlaku bagi pria lebih tua sebaliknya pria lebih muda memicu kanker prostat

Berapa frekuensi masturbasi yang baik?
Onani tidak memiliki batasan berapa kali dalam seminggu harus dilakukan. Pria bisa melakukannya sebanyak 2-3 kali asal bisa dinikmati dengan maksimal. Selain itu, jangan jadikan onani sebagai aktivitas rutin terjadwal yang meski tidak sedang mengalami kenaikan libido tetap dilakukan.

Kapan harus berhenti masturbasi?

Seperti yang terlah dikatakan sebelumnya onani harus dihentikan kalau pria sudah merasa ada yang aneh dengan dirinya khususnya secara fisik.
SC: pengetahuan pribadi, doktersehat, alodokter, hellosehat.

Advertisement